MUNGKID— Memiliki hewan peliharaan kini sudah jadi tren di kalangan masyarakat. Terutama berbagai jenis kucing. Melihat kecenderungan besarnya tren tersebut, tiga mahasiswi UM Magelang melakukan terobosan yang unik dan inovatif. Lusifah Nurul Huda, Anggun Sinta Dewi, dan Nanda Zulfa Nafi’ah berinisiasi untuk menciptakan cemilan biskuit kucing.
Produk biskuit yang diberi nama Bispak Sayur (Biskuit Pakan Kucing dari Sayur) yang kemudian dikirim ke Dikti untuk diikutsertakan dalam seleksi proposal PKM Kemenristek Dikti Tahun 2017.
Tidak sangka, proposal berisi ide sederhana itu berhasil lolos dan didanai Dikti senilai Rp 5.250.000,00. Lusi, ketua tim mengatakan, Bispak merupakan paduan antara berbagai macam sayur seperti bayam, wortel, dan jagung yang dicampur dengan ikan tongkol sebagai bahan tambahan pembuatan biskuit kucing.
Adapun sayurnya berasal dari sayur sortiran yang tidak layak jual tapi masih mengandung nilai gizi yang sama. “Biskuit kucing ini terjamin kualitasnya. Dari kandungan gizi yang ada, terdapat asupan nutrisi yang tinggi yang baik bagi kesehatan dan pertumbuhan kucing,” imbuh Lusi.
Proses pembuatannya pun sederhana. Sayur dan ikan tongkol disangrai kemudian dicampur tepung dan dibikin biskuit dengan cara dioven. Lusi menambahkan, dengan mematok harga Rp 18.000/ bungkus seberat 250 gram, produk tersebut cukup laris, terutama karena selain dipasarkan di beberapa pet shop di Kota Magelang, produk tersebut juga dijual secara online dengan akun Instagram @bispaksayur.
Di bawah bimbingan dosen Bambang Tjatur, M. Hum, Lusi dan kedua temannya berharap agar produk Bispak dapat menjadi alternatif pakan kucing dan dapat membuat kucing lebih bervariasi dalam mendapatkan pakannya. (sct)
Sumber berita : https://radarsemarang.com/2017/06/24/bispak-sayur-makanan-kucing-ciptaan-umm/